2 Kali Gagal Inseminasi, Sahrul Gunawan Berdamai Terima Keadaan

1 month ago 23

Jakarta -

Artis Sahrul Gunawan menceritakan keinginannya untuk punya anak dari istrinya, Dine Mutiara. Namun, bintang sinetron Jin Dan Jun itu menemui kegagalan seusai dua kali mencoba inseminasi.

Sahrul menjalani program alternatif untuk hamil itu karena faktor usia. Ia pun kini tak terlalu berharap untuk punya anak setelah gagal inseminasi.

"Sempat disarankan untuk bayi tabung, tapi dilihat dari kondisinya, usia kami tidak muda lagi jadi ya banyak kendala. Kalau saya sih sebetulnya sudah tidak berharap setelah ada keterangan dari dokter sudah selesai, jadi nggak pernah ini lagi. Jadi ini mengingatkan dia lagi, ya mudah-mudahan ini yang terbaiklah," ujarnya saat mengisi Pagi Pagi Ambyar Trans TV pada 20 September 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bintang film Gending Sriwijaya itu mengaku sudah berdamai menerima keadaan. Ia juga meminta untuk tak menyalahkan istrinya.

"Awalnya kan memang akunya yang ayo dong sayang kita terus berusaha, tapi akhirnya ya sudah karena dokter sudah memberitahukan risikonya begini-begini, ya sudah nggak apa-apa. Ada saatnya mungkin aku bisa sama-sama anakku, sehingga tidak terpisah gitu. Dan aku menyadari ini urusan gue, kenapa dia disalahin, jadi aku menyadari itu," tuturnya.

Dine Mutiara tampak meneteskan air mata mengingat dua kali gagal inseminasi. Ia sedih belum bisa memberikan keinginan Sahrul Gunawan.

"Kalau Aa penginnya terus-terusan setiap hari pengin ada anak lagi, pengin ada anak lagi biar us (kita). Kalau Aa bahagia, akunya bahagia. Kalau Aa-nya sedih, akunya juga jadi sedih. Kalau misalnya belum bisa, akunya juga jadi sedih gitu," katanya.

Dine tampak memegang erat tangan Sahrul saat bicara soal anak. Setelah gagal inseminasi, ia selalu berdoa kepada Tuhan apa yang terbaik untuk rumah tangganya.

"Sebelumnya setiap kita salat mintanya yang terbaik, kalau kita memaksakan, nanti kita nggak tahu hal-hal apa yang tidak diinginkan. Allah lebih tahu bagaimana bahagianya kita, sedihnya kita gitu," pungkasnya.


(mau/pus)

Read Entire Article