Dokter Harvard Ungkap 4 Cara Turunkan Risiko Kanker Lambung

14 hours ago 4
Jakarta -

Kanker lambung atau gastric cancer kini mulai mengancam jutaan orang setiap tahun. Selain genetik dan lingkungan, pola makan dan gaya hidup juga berperan pada penyakit ini.

Dikutip dari Times of India, ahli gastroenterologi yang terlatih di Harvard University, dr Saurabh Sethi baru-baru ini membagikan strategi praktis untuk menurunkan risiko mengalami kanker lambung.

Panduannya berfokus pada pola makan, kebiasaan yang baik bagi usus, perubahan gaya hidup, dan langkah-langkah deteksi dini yang bisa dilakukan dengan mudah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Perbanyak Sayur

Mengonsumsi sayur bisa menjadi salah satu cara untuk menurunkan risiko kanker lambung. Menurut dr Sethi, jenis sayur yang bisa dipilih adalah brokoli, kubis, kembang kol, kubis brussel, dan kangkung. Ini karena sayuran tersebut kaya akan sulforafan, senyawa alami yang dikenal karena khasiatnya melawan kanker.

Sayuran ini membantu detoksifikasi tubuh, mendukung hati, dan mengurangi stres oksidatif yang dapat merusak sel dan meningkatkan risiko kanker.

2. Tambahkan Bawang Putih di Makanan

Bawang putih mengandung allicin, yakni senyawa yang bersifat anti-kanker dan anti-mikroba. Mengonsumsi bawang putih teratur atau ditambahkan ke dalam makanan dapat membantu melindungi lapisan lambung, meningkatkan kesehatan usus, dan menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya termasuk Helicobacter pylori.

3. Kurangi Daging Olahan

Daging olahan seperti sosis biasanya mengandung pengawet dan zat aditif seperti nitrat dan nitrit yang telah dikaitkan dengan risiko kanker lambung lebih tinggi. Mengonsumsi daging olahan secara berlebihan juga dapat meningkatkan peradangan dan tekanan pada sistem pencernaan.

dr Sethi menyarankan untuk menggantinya dengan protein rendah lemak seperti ayam, ikan, kacang-kacangan, atau alternatif nabati.

4. Lakukan Tes Infeksi Helicobacter Pylori

Helicobacter pylori (H. pylori) adalah bakteri yang dapat menginfeksi lapisan lambung dan merupakan faktor risiko yang diketahui untuk gastritis, tukak lambung, dan kanker lambung.

Gejala yang bisa muncul saat terinfeksi adalah nyeri perut bagian atas, kembung, gangguan pencernaan, mual, atau seringnya rasa panas di dada.

Simak Video "Video: Perjuangan Jessie J Lawan Kanker Payudara, Kini Harus Operasi Kedua"
[Gambas:Video 20detik]
(dpy/up)


Read Entire Article