Sebuah toko kelontong di Thailand, terkenal sebagai penjual saus sri racha pertama. Berdiri sejak 1932, toko tersebut bertahan hingga hampir 100 tahun. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Sejak dahulu hingga sekarang, toko tersebut dikelola dari generasi ke generasi. Kini toko bernama Hattakam Makram tersebut dikelola oleh cucu dari pendirinya. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Seluruh sudut toko hingga resepnya masih dijaga dengan asli. Termasuk pintu di bagian luar yang tak pernah diubah sedikitpun. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Di bagian dalamnya, ada salah satu sudut bersejarah. Toko ini menyimpan kemasan pertama saus sriracha yang mereka produksi. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Ada dua jenis sriracha yang diproduksi di sini. Mulai dari varian sri racha pedas dan sri racha yang sangat pedas. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Pengunjung yang datang diperbolehkan mencicip kedua varian. Sehingga tak ada penyesalan setelah membelinya. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Pemilik toko generasi ketiga, mengatakan peralatan yang digunakan juga masih tradisional. Salah satunya mesin pencampur cabai dan rempah-rempah lainnya. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Tak hanya menjual saus saja, pemilik toko sri racha tersebut juga mengaku sebagai penikmatnya. Ia menyarankan para pelanggan untuk menikmati sri racha dengan camilan keripik agar lebih enak. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Pelanggan yang masih awam tak perlu bingung. Pemilik toko dengan senang hati berinteraksi dan memandu pelanggan yang datang. Foto: TikTok/@bangkokfoodie
Toko ini hanya buka Senin - Jumat, sebab pemiliknya harus mengantar orang tuanya menjalani pengobatan secara rutin. Pintunya terbuka mulai pukul 10.30 - 16.00 waktu setempat. Foto: TikTok/@bangkokfoodie