Buah naga amat dianjurkan konsumsinya oleh Dr. Joseph karena kaya serat larut dan tak larut. Alhasil buang air besar (BAB) jadi lebih lancar dan risiko sembelit bisa berkurang. Foto: Getty Images/tashka2000
Mangga kaya asam fenolik dan serat yang berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan. Makan 100 gram mangga per hari dikaitkan dengan keragaman mikrobioma usus setelah 4 minggu. Foto: Jagran Josh
Kabar baik buat pencinta pir karena buah favoritnya juga bagus untuk pencernaan. Pir tinggi serat dan fruktosa. Konsumsinya punya efek laksatif atau bikin BAB lancar. Lalu ada sorbitol yang bagus untuk mencegah sembelit. Foto: Getty Images/iStockphoto
Apel terdiri dari 80% air, sementara sisanya mengandung 5 subkelompok utama senyawa fenolik. Apel mengandung fitokimia dan serat yang bisa mencegah penyakit kronis pada usus. Foto: Shutterstock/Daily Meal
Asam Jawa biasanya dipakai untuk bahan masakan. Manfaat konsumsinya ternyata juga bagus untuk mencegah sembelit dan menyehatkan usus karena meningkatkan kandungan probiotik. Foto: Getty Images/ALEAIMAGE
Buah lain yang menyehatkan usus adalah jeruk. Kandungan serat pada jeruk dapat membentuk serupa gel saat diproses di dalam sistem pencernaan. Alhasil BAB bakal lebih mudah. Foto: Getty Images/Calvin Chan Wai Meng
Sejak lama konsumsi pepaya terkenal dengan manfaatnya mencegah sembelit. Pepaya mengandung enzim papain yang memecah protein dalam usus, sehingga lebih mudah dicerna. Kandungan seratnya juga bermanfaat mencegah konstipasi. Foto: Thinkstock
Konsumsi kiwi bisa memenuhi 10% kebutuhan serat harian. Kandungan serat inilah yang berperan penting dalam melancarkan BAB. Kiwi juga mengandung enzim aktinidin yang menyingkat waktu pencernaan. Foto: Getty Images/iStockphoto
Sebuah studi mengungkap konsumsi cherry berefek positif untuk mikrobioma usus. Cherry mengandung polifenol yang mendukung kesehatan usus secara keseluruhan, bahkan mengurangi risiko obesitas hingga inflamasi. Foto: Istimewa
Konsumsi prune atau buah plum yang sudah dikeringkan bagus untuk kesehatan usus. BAB dijamin lebih teratur dan lancar. Foto: detikcom/Riska Fitria