Kenapa Peralatan Makan BPA Free, Tapi Tidak Semua Galon BPA Free?

Jakarta -

Banyak orang tua kini sudah sadar pentingnya memilih peralatan makan dan minum yang bebas BPA. Namun, kesadaran serupa belum sepenuhnya diterapkan pada galon air minum, padahal risiko paparan BPA dari galon justru lebih besar.

BPA (bisphenol A) adalah zat kimia yang bersifat endocrine disruptor, dapat meniru hormon estrogen dalam tubuh. Menurut spesialis anak dr Nunki Andria Samudra, SpA, paparan BPA sejak dini bisa mengganggu perkembangan otak, memicu masalah perilaku seperti kecemasan dan hiperaktivitas, hingga menyebabkan pubertas dini. Dalam jangka panjang, risiko lain yang muncul antara lain obesitas, diabetes, gangguan metabolik, dan penyakit kronis.

Peralatan makan berbahan plastik memang bisa menjadi sumber BPA, tetapi galon dinilai lebih berisiko. Menurut dr Nunki, air merupakan kebutuhan pokok yang dikonsumsi setiap hari oleh seluruh anggota keluarga, termasuk anak-anak. Berbeda dengan piring atau gelas plastik yang bisa diganti dengan kaca atau stainless steel, galon jauh lebih sulit digantikan.

Penelitian internasional menunjukkan kadar BPA dalam tubuh umumnya meningkat pada mereka yang sering mengonsumsi produk kemasan, termasuk kalengan. Meski demikian, paparan dari galon tetap perlu diwaspadai karena jumlah air yang diminum setiap hari sangat besar. Dampaknya mungkin tidak langsung terlihat, tetapi bisa muncul setelah lebih dari lima tahun.

"Tapi kalau kita terus menerus menggunakan galon yang tidak BPA-free, maka ada gangguan hormon, gangguan endokrin ya, bahwa BPA dapat meniru struktur hormon estrogen dalam tubuh, jadi mengganggu sistem hormonal anak," ucap dr Nunki, saat berbincang dengan detikcom, Jumat (22/7/2025).

Oleh karena itu, dr Nunki menekankan perlindungan anak dari paparan zat berbahaya harus benar-benar diperhatikan. Apalagi, sejak tahun 2012, Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat telah melarang total penggunaan BPA pada botol dan gelas bayi. Kebijakan ini diambil karena anak-anak membutuhkan perlindungan yang lebih ketat, sementara ambang batas paparan BPA yang dianggap aman sebenarnya sangat kecil.

"Botol susu, wadah makanan anak, mainan plastik atau botol galon yang di rumah juga. Kalau bisa kita pilih yang BPA free," pungkasnya.

"Cek dulu galonnya BPA free atau tidak, lihat kodenya, yang aman PET kode 1. Tulisannya BPA free gitu ya," tutur dr Nunki.

Terkait wadah minum bebas BPA, salah satu solusi bagi masyarakat adalah penggunaan wadah atau galon yang 'BPA Free' seperti pada produk Le Minerale.

Le Minerale hadir dengan galon 100% bebas BPA, jadi airnya aman dan sehat diminum seluruh keluarga - termasuk anak-anak dan ibu hamil. Galonnya terbuat dari plastik PET berkode 1 yang terbukti bebas BPA.

(suc/suc)