Menteri PKP Ungkap Pembicaraan dengan James Riady soal Nasib Konsumen Meikarta

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengaku sudah berkomunikasi secara intens dengan CEO Lippo Group, James Riady, terkait kemelut ganti rugi konsumen apartemen Meikarta.

Ara, sapaan akrab Maruarar, menyebutkan komunikasi bersama James Riady berlangsung melalui sambungan telepon maupun aplikasi pesan singkat dalam sepekan ini.

"Responsnya baik sekali dan saya kalau sebagai pemerintah kan harus mendengar dua belah pihak, saya harus adil ya dari pengembang dari konsumen," katanya kepada awak media di Menara Mandiri, Selasa (22/4).

Ara menilai sebagai pengusaha besar, pihak Lippo Group ingin menjaga reputasi dan nama baiknya. Dengan demikian, dia memastikan sudah ada komitmen yang jelas dari pihak pengembang Meikarta tersebut.

"Saya bilang ke Pak James, Pak James kan pengusaha besar pasti reputasi nama baik itu penting, dan saya yakin Pak James ingin meningkatkan dan mempertahankan nama baik," tuturnya.

James Riady, kata Ara, memastikan akan mencari solusi yang tepat dengan tidak menambah polemik yang berkepanjangan dengan pihak konsumen yang sudah dirugikan.

"Saya mendapat jawaban ya saya mau menyelesaikan. Kita cari solusi bukan cari polemiknya, kita cari solusi," ujar Ara.

Selain itu, Ara juga menyebutkan pihak pengembang akan berusaha memberikan hak-hak konsumen Meikarta dalam tenggat waktu yang sudah ditentukan, yakni 4 bulan sejak verifikasi data konsumen bersama Kementerian PKP.

Meski begitu, dia mengaku belum ada pembahasan secara teknis antara dirinya bersama James Riady terkait penyelesaian hak konsumen Meikarta, termasuk opsi pengembalian dana atau refund.

"Kalau ada masalah jangan biarkan berlarut-larut, diselesaikan secara terbuka transparan. Bagaimana cari titik temu, saya pikir cari solusi dan jangan buat polemik yang berkepanjangan dan menjaga nama baik dan reputasi itu sangat penting," tegas Ara.

Sebelumnya, Kementerian PKP memastikan penyelesaian ganti rugi konsumen Meikarta yang belum mendapatkan haknya bisa tuntas dalam waktu 4 bulan ke depan.

Ara memastikan akan menuntaskan masalah ganti rugi korban proyek apartemen Meikarta di Cikarang, Jawa Barat, di masa kepemimpinannya. Pemerintah memfasilitasi pertemuan antara konsumen dan pengembang Meikarta.

Pada pertemuan kedua di kantor Kementerian PKP, Kamis (10/4), pihak konsumen dan pengembang Meikarta melaksanakan verifikasi dan validasi data untuk pengajuan ganti rugi, baik itu pengembalian dana (refund) atau penggantian unit.

Ara menegaskan, keluhan konsumen terkait proyek Meikarta yang hingga kini belum menemui titik terang. Dia menargetkan seluruh penyelesaian ganti rugi konsumen bisa rampung 4 bulan lagi.