Modul Ajar Bahasa Jawa Kelas 5 Kurikulum Merdeka: Cerita Wayang

Modul ajar bahasa Jawa kelas 5 Kurikulum Merdeka berisi informasi pembelajaran muatan lokal untuk siswa Sekolah Dasar (SD). Modul ini digunakan dengan tujuan pembelajaran menambah kosakata baru, dan memahami ajaran moral dari cerita wayang.

Berdasarkan buku ATP, Modul Ajar, dan Evaluasi Kurikulum Merdeka Bahasa Sunda, Nunuy Nurjanah (2023:64), modul ajar Kurikulum Merdeka merujuk pada sejumlah alat atau sarana media, metode, petunjuk, dan pedoman yang dirancang secara sistematis dan menarik. Fungsinya untuk memandu para pendidik dalam menjalankan proses pembelajaran.

Modul ajar merupakan implementasi dari Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) yang dikembangkan dari Capaian Pembelajaran (CP). Berikut ini adalah contoh modul ajar bahasa Jawa kelas 5 Kurikulum Merdeka sebagai referensi para pendidik.

Modul Ajar Bahasa Jawa SD

Peserta didik mampu menganalisis informasi berbahasa Jawa ngoko lugu dan krama berupa teks, urutan proses kejadian, dan nilai-nilai dari teks cerita wayang.

Peserta didik mampu membaca teks cerita wayang dengan lancar dan memahami informasi dan kosakata baru yang memiliki makna denotatif, literal, konotatif, dan kiasan untuk mengidentifikasi objek, fenomena dan karakter. Peserta didik juga diharapkan mampu mengidentifikasikan ide pokok dari teks deskripsi dan narasi.

Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata (ngoko/krama) sesuai kaidah unggah-ungguh basa dengan sikap tubuh/gestur yang santun. Peserta didik juga mampu berbicara menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.

Peserta didik mampu menulis teks berbahasa Jawa ngoko dan krama narasi dan deskripsi dari gagasan, hasil pengamatan, pengalaman, dan imajinasi. Peserta didik juga mampu menyampaikan perasaan berdasarkan fakta dan imajinasi.

Demikian modul ajar bahasa Jawa kelas 5 Kurikulum Merdeka untuk tema Cerita Wayang. Wayang merupakan sarana yang tepat untuk membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik. (DK)