PT Timah Punya Potensi Timah 807 Ribu Ton, Produksi Aman hingga 20 Tahun

2 months ago 11
 T. Schneider/ShutterstockIlustrasi PT Timah. Foto: T. Schneider/Shutterstock

PT Timah Tbk (TINS) memiliki sumber daya mineral timah mencapai 807.000 ton hingga 2024. Jumlah ini naik dibandingkan tahun sebelumnya Rp 678.000 ton, meski turun jika mengacu pada data dalam dua tahun terakhir dari 919.000 ton pada 2021 dan 912.000 ton pada 2022.

Direktur Utama PT Timah Restu Widiyantoro dengan jumlah sumber daya tahun lalu, produksi perusahaan masih aman hingga 20 tahun ke depan.

"Ini cukup untuk bekal kita menambang sampai dengan 20 tahun ke depan. Kalau untuk saat ini stok kita terus memang di survei terus untuk mendapatkan cadangan lain berikutnya," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (14/5).

Sumber daya timah merupakan semua potensi bahan galian timah yang mungkin ada di suatu wilayah, termasuk yang belum diketahui secara pasti dan mungkin belum dapat diekstraksi secara ekonomis. Sumber daya ini harus dibuktikan agar menjadi cadangan terbukti.

Pekerja melakukan proses pencetakan balok timah di Divisi Pengolahan dan Peleburan Unit Metalurgi PT Timah Tbk di Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (22/1/2025). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTOPekerja melakukan proses pencetakan balok timah di Divisi Pengolahan dan Peleburan Unit Metalurgi PT Timah Tbk di Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (22/1/2025). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO

Sedangkan untuk data cadangan terbukti PT Timah mencapai 313.000 ton. Meski begitu, angka stok cadangan tahun 2024 ini turun dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 339.000 ton, meskipun masih lebih tinggi dibandingkan periode 2020 hingga 2022 yang berkisar antara 282.000 hingga 334.000 ton.

Dalam hal wilayah operasi, PT Timah saat ini memiliki total 126 Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP), yang tersebar di Provinsi Bangka Belitung (119 WIUP) serta Provinsi Kepulauan Riau dan Riau (7 WIUP). Total luas WIUP yang dikelola mencapai 473.310 hektare, terdiri atas 288.638 hektare wilayah laut dan 184.672 hektare wilayah darat.

Read Entire Article