Singapura Tarik 3 Jenis Keju usai Terima Laporan Kematian di Prancis

Badan Pangan Singapura atau Singapore Food Agency (SFA) telah menarik tiga jenis keju karena risiko kontaminasi listeria, menyusul laporan kematian di Prancis.

Ada tiga keju impor yang ditarik dari peredaran. Berikut daftarnya:

• Vieux Porche Camembert De Caractere (diimpor oleh Classic Fine Foods)
• Royal Faucon Camembert De Caractere (diimpor oleh Culina)
• Vieux Porche Buchette (diimpor oleh Classic Fine Foods dan Indoguna).

Dikutip dari CNA, listeria merupakan bakteri bawaan makanan yang dapat menyebabkan keracunan, dengan gejala seperti demam, nyeri otot, mual, dan diare. Bakteri ini menimbulkan risiko lebih tinggi bagi bayi baru lahir, lansia, ibu hamil, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah.

Kasus Kematian

Langkah di Singapura menyusul keputusan Prancis untuk menarik beberapa jenis camembert, brie, dan keju lunak lainnya setelah dua orang meninggal dunia akibat infeksi listeriosis dan beberapa lainnya jatuh sakit.

Kementerian Kesehatan Prancis mengatakan pada hari Rabu (13/8) bahwa kemungkinan telah ditemukan hubungan antara kasus listeriosis dan konsumsi produk dari perusahaan susu Chavegrand.

Chavegrand memproduksi keju untuk beberapa jaringan supermarket Prancis. Beberapa produknya dijual secara internasional dengan berbagai merek.

Ketiga produk yang ditarik oleh SFA tercantum di situs web Chavegrand.

SFA pertama kali mengumumkan penarikan Vieux Porche Buchette pada hari Rabu, yang memengaruhi semua batch dengan tanggal kedaluwarsa hingga 20 Agustus 2025.

Warga Singapura Diminta Setop Konsumsi

Penarikan diperluas pada hari Kamis untuk produk Vieux Porche Camembert De Caractere (tanggal kedaluwarsa hingga 30 Agustus 2025) dan Royal Faucon Camembert De Caractere (tanggal kedaluwarsa 17 Agustus).

"Konsumen yang telah membeli produk yang terindikasi diimbau untuk tidak mengonsumsinya," kata badan tersebut.

"Mereka yang telah mengonsumsi produk yang terindikasi dan memiliki kekhawatiran tentang kesehatan mereka harus mencari saran medis. Konsumen dapat menghubungi tempat pembelian mereka untuk pertanyaan."

SFA mencatat bahwa keju lunak, termasuk yang dimatangkan oleh jamur, memiliki risiko lebih tinggi terkontaminasi listeria.

Makanan lain dengan risiko kontaminasi yang lebih tinggi antara lain produk susu yang tidak dipasteurisasi, olesan daging dingin, ikan asap, serta daging olahan dan sosis siap saji.

Chavegrand mengatakan bahwa lini produksi lama tempat keju yang dicurigai tersebut dibuat, kini telah ditutup.

(naf/kna)