Kamboja Pusing Tangani Monyet-Monyet Agresif di Angkor Wat

1 day ago 6
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Terkuak Bagaimana Cara Pengemudi Ojek Online Mendapatkan Jutaan Setiap Harinya! Cuma Server Thailand yang Bisa Begini?
3 Racikan Super!! Inilah Kisah Pak Gito Supir Gocar yang Berhasil Merubah Nasibnya
Admin Kim Dari Server Thailand: Jangan Pernah Bosen Main di Mahjong Ways, Besok Pasti Menang, Kami Kasih Garansi! Cek Polanya Disini
Beginilah Nasib Pegawai PPSU Setelah Mendaftar di Server Thailand Main Receh Dapat Jepe Juataan
Cuma Disini Dapat Akun Server Thailand Garansi Tarif Murah, Yang Lebih Mahal? Banyak!
Epic Comeback Mahjong Ways Nekat Pakai Bet Gede Main Di Server Thailand
Main Slot Kakek Zeus Di Server Thailand Modal 30K Maxwin 2 Juta
Paling Viral! Server Thailand Kasih Bocoran Tarif Paling Murah, Ojek Online Kembali Berjaya?
Pola Mahjong Hari Ini ! Main Cuma 1 Menit Profit 5,6 Juta
Slot Vivoslot: Slot Online yang Pernah Berjaya Pada Masanya: Game Roma Apa Kabarnya? Bisa Demo?
Starlight Princess x1000: Cerita Sukses Master Jul yang Menang Ratusan Juta Karena Bermain PG Soft
Bagaimana Rahasia yang Terdapat Pada RTP Game Server Thailand yang Tinggi dan Apakah Akan Memunculkan Menang Paus untuk Keuntungan Maksimal?
Efek Samping Dari Bermain Mahjong Ways Tanpa Menggunakan Pola Gacor Terbaru: Bersiaplah Rungkad Jika Tanpa Pola!
Menggemparkan Admin Server Thailand: 3 Trik Menang Besar di Mahjong Ways yang Diviralkan oleh Bang Boro di Media Sosial
3 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Berlimpah, Cek Disini Cara Menang Besar di Sugar Rush

Phnom Penh -

Monyet-monyet liar di Angkor Wat mulai meresahkan. Usulan untuk mengirim monyet-monyet itu ke peternakan sebagai hewan uji lab menuai polemik.

Dilansir dari Independent UK pada Rabu (18/9/2024), penolakan muncul dari organisasi perlindungan hewan Inggris Action for Primates (AfP). Mereka prihatin terhadap kesejahteraan monyet tersebut setelah Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Kamboja mengumumkan sensus monyet.

Sensus monyet itu dilakukan untuk mengidentifikasi dan merelokasi primata yang agresif ke peternakan pengembangbiakan legal, habitat alami, atau Kebun Binatang Phnom Tamao.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laboratorium itu digunakan sebagai hewan uji, demikian peringatan organisasi perlindungan hewan Inggris.

"Mengirim mereka ke peternakan pengembangbiakan sangat kejam," kata Sarah Kite, pendiri AfP.

Seorang pejabat kementerian yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa operasi penangkapan monyet di tempat wisata ikonik yang juga masuk dalam daftar Warisan Budaya UNESCO itu belum dimulai. Operasi itu kemungkinan akan dimulai setelah festival Pchum Ben pada bulan Oktober.

AfP mengatakan bahwa perilaku agresif monyet di Situs Warisan Dunia Unesco Angkor bermula setelah bertahun-tahun diperlakukan sebagai objek wisata. Akibatnya, monyet-monyet itu memiliki ketergantungan yang tidak wajar kepada manusia untuk mendapatkan makanan.

"Monyet-monyet di Angkor Wat membayar harga atas perilaku manusia yang tidak pantas dan dapat dicegah," kata Kite.

Ada video mengganggu di internet yang memperlihatkan hewan-hewan itu dianiaya untuk konten internet seperti bayi monyet disiram air dan alat kelamin monyet muda dimanipulasi untuk kamera. Ia mengkritik videografer karena mengeksploitasi kawanan monyet liar untuk keuntungan finansial.

"Pihak berwenang tidak mengizinkan kegiatan seperti itu, tetapi sulit untuk menghentikannya," kata Long Kosal, wakil direktur jenderal Otoritas Nasional Apsara, yang bertanggung jawab atas perlindungan dan pengelolaan situs arkeologi Angkor.

Kosal menyarankan para videografer untuk berhenti mengeksploitasi monyet untuk konten daring.

"Ini masalah bagi kami. Kami perlu menemukan alasan kuat yang dapat kami gunakan untuk melawan mereka agar tidak membuat konten dengan menyiksa monyet," katanya.

"Masalah terbesarnya adalah video-video ini dibuat untuk menghasilkan uang," kata Nick Marx, direktur penyelamatan dan perawatan satwa liar untuk Wildlife Alliance.

"Jika orang-orang berhenti menontonnya, itu akan sangat membantu menyelesaikan masalah penyiksaan," dia menegaskan.


(bnl/fem)

Read Entire Article