Kampung di Demak Ditinggalkan Penghuninya, Kini Jadi Horor

3 weeks ago 15
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Terkuak Bagaimana Cara Pengemudi Ojek Online Mendapatkan Jutaan Setiap Harinya! Cuma Server Thailand yang Bisa Begini?
3 Racikan Super!! Inilah Kisah Pak Gito Supir Gocar yang Berhasil Merubah Nasibnya
Admin Kim Dari Server Thailand: Jangan Pernah Bosen Main di Mahjong Ways, Besok Pasti Menang, Kami Kasih Garansi! Cek Polanya Disini
Beginilah Nasib Pegawai PPSU Setelah Mendaftar di Server Thailand Main Receh Dapat Jepe Juataan
Cuma Disini Dapat Akun Server Thailand Garansi Tarif Murah, Yang Lebih Mahal? Banyak!
Epic Comeback Mahjong Ways Nekat Pakai Bet Gede Main Di Server Thailand
Main Slot Kakek Zeus Di Server Thailand Modal 30K Maxwin 2 Juta
Paling Viral! Server Thailand Kasih Bocoran Tarif Paling Murah, Ojek Online Kembali Berjaya?
Pola Mahjong Hari Ini ! Main Cuma 1 Menit Profit 5,6 Juta
Slot Vivoslot: Slot Online yang Pernah Berjaya Pada Masanya: Game Roma Apa Kabarnya? Bisa Demo?
Starlight Princess x1000: Cerita Sukses Master Jul yang Menang Ratusan Juta Karena Bermain PG Soft
Bagaimana Rahasia yang Terdapat Pada RTP Game Server Thailand yang Tinggi dan Apakah Akan Memunculkan Menang Paus untuk Keuntungan Maksimal?
Efek Samping Dari Bermain Mahjong Ways Tanpa Menggunakan Pola Gacor Terbaru: Bersiaplah Rungkad Jika Tanpa Pola!
Menggemparkan Admin Server Thailand: 3 Trik Menang Besar di Mahjong Ways yang Diviralkan oleh Bang Boro di Media Sosial
3 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Berlimpah, Cek Disini Cara Menang Besar di Sugar Rush

Demak -

Di Demak, ada satu kampung yang ditinggalkan penghuninya akibat fenomena alam abrasi. Kini, kampung itu berubah jadi horor. Seperti apa kisahnya?

Pemukiman warga di RT 2 RW 7 Dukuh Timbulsloko, Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak seperti kampung mati.

Rumah-rumah di kampung itu sudah kosong melompong ditinggalkan oleh penghuninya. Rumah-rumah tersebut memang sudah tidak layak untuk dihuni manusia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Abrasi membuat sebagian besar rumah sudah terendam laut. Sebagian bangunan kini sudah lapuk dan mulai hancur tak kuat menahan gempuran fenomena alam naiknya air laut ke daratan yang membuat korosi.

Diselimuti Cerita Horor

Akibat ditinggalkan oleh penghuninya, cerita-cerita horor mulai beredar di tengah warga.

"Kalau yang kampung horor RT 2 RW 7, mau menuju ke musala itu sudah kampung horor," kata salah satu tokoh masyarakat setempat, Shobirin saat ditemui, Kamis (22/8/2024).

Dia menyebut dulunya RT itu dihuni oleh puluhan keluarga. Kini, sekitar 20 rumah yang ada di RT itu kosong tanpa penghuni.

Sobirin menyebut warga yang masih bertahan di kampung tersebut sering menemukan hal-hal yang di luar nalar. Dia banyak mendapat cerita dari tetangganya.

"Itu kadang-kadang ada orang njagong, orang ngobrol gitu, kadang-kadang ada lampu menyala dan ada orangnya, padahal itu tidak ada orang di rumahnya," ujar Shobirin.

"Kadang-kadang ada entah nenek rambutnya panjang, ngawe-ngawe (melambaikan tangan), dan sebagainya," imbuhnya.

Hal itu membuat warga akhirnya memilih memasang lampu di sekitar kampung mati itu. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi kesan angker yang menyelimutinya.

Tercium Bau Harum Masakan dari Rumah yang Kosong

Sementara itu warga lain, Arilia Sari (23), masih bertahan di rumahnya yang berada di RT 3 RW 7. Dia membagikan beberapa cerita seram yang pernah terjadi.

Dia sendiri sebenarnya tidak pernah melihat penampakan-penampakan yang menakutkan. Namun, beberapa kejadian aneh dialaminya.

"Saya sudah delapan tahun di sini. Kalau saya sendiri nggak pernah lihat (penampakan), cuman dengar-dengar kayak orang bersihin air gitu. Iya, sering (dengar) itu di rumah sebelah. Harum bau masakan itu sering banget, iya padahal kosong (rumahnya)," ujarnya.

Beruntung, warga cukup kompak dan saling menguatkan sehingga mereka tetap bisa tinggal dengan nyaman di tempat itu meski dihantui cerita-cerita seram.

"Kalau saya sendiri nggak takut, padahal dari sini juga deket makam. Di sini itu nyaman, semua orang itu pada, kerukunannya itu kompak banget, saya akui, jempol lah," imbuhnya.

-------

Artikel ini telah naik di detikJateng.


(wsw/wsw)

Read Entire Article